Eramuslim.com – Inggris adalah rumah bagi lebih dari tiga juta Muslim untuk pertama kalinya, demikian angka-angka baru dari Kantor Statistik Nasional menunjukkan.
Jumlah muslim di negara ini telah meningkat tajam dalam lebih satu dekade sebagai hasil dari imigrasi dan tingkat kelahiran yang tinggi. Populasi Muslim sekarang sudah mencapai sekitar 5 persen dari penduduk negara itu.
Di beberapa bagian London, hampir setengah populasi sekarang Muslim, menurut analisis rinci oleh Kantor Statistik Nasional yang dipublis koran Daily Mail (30/1/2016). Tren saat ini mereka akan menjadi mayoritas di daerah-daerah dalam satu dekade.
Setengah dari mereka yang mengikuti Islam di Inggris dan Wales lahir di luar negeri sementara yang berusia di bawah sepuluh tahun lebih banyak dibandingkan kelompok usia lainnya, menunjukkan jumlah mereka akan tumbuh lebih jauh di generasi yang akan datang.
Angka-angka baru yang diterbitkan untuk pertama kalinya bulan ini menunjukkan bahwa ada 3.114.992 Muslim di Inggris, dimana hampir separonya (1.554.022) lahir di luar negeri.
Sebagian besar – 1484060 – berasal dari luar Uni Eropa. Sebuah rincian yang diperoleh Daily Mailmenunjukkan bahwa umat Islam jauh lebih muda daripada populasi umum. Satu dari empat Muslim di Inggris dan Wales – 746.000 – berusia di bawah sepuluh tahun. Di seluruh negeri, proporsinya sekitar satu dari tujuh.
Pada tahun 1991 jumlah Muslim di Inggris hanya di bawah satu juta – 950.000 – atau hanya 1,9 persen dari total populasi. Pada saat Sensus berikutnya dekade kemudian, ada 1.546.626 Muslim di negara itu – tiga persen dari total.
Tapi pada tahun 2011, populasi Muslim Inggris dan Wales mencapai 2.706.066 – mewakili 4,8 persen dari jumlah keseluruhan.
Kantor Statistik Nasional juga telah mengidentifikasi delapan daerah di seluruh negeri di mana umat Islam memiliki populasi sejumlah besar penduduk setempat.
Di wilayah East London Tower Hamlets penduduk Musim mencapai 45,6 persen pada tahun 2014, sementara di Newham ada 40,8 persen.
Jumlah Muslim 29 persen dari populasi di Blackburn; 26 persen di Slough; 25,7 persen di Luton; 23 persen di Birmingham; 20 persen di Leicester; dan 18 persen di Manchester.
Sementara Daily Mail memilih menafsirkan angka populasi Muslim dalam konteks terorisme, radikalisasi dan imigrasi, juru bicara Dewan Muslim Inggris mengatakan: “Statistik ini menyoroti keragaman di Inggris modern, dan kebutuhan yang ini tercermin dalam semua bidang kehidupan, dari peluang manajemen puncak untuk representasi politik.”(ts/portalpiyungan)