“Saya sering dengar salawat dari Sabyan Gambus, itu salah satu alasan membuat Ujung Oppa senang dan tidak asing dengan Islam. Kalau dengar salawat Ujung Oppa merasa tenang dan bahagia, entah kenapa. Udah beberapa tahun seperti itu,” ujar pria yang menjadi penyanyi dangdut Korea pertama di Indonesia ini.
Titik puncak keputusannya untuk menjadi mualaf adalah karena sahabatnya di Korea. Suatu ketika, ia mengajak temannya Muhammad Zon (nama baru setelah menjadi muallaf) untuk meliput kegiatan di masjid saat Idul Fitri.
Awalnya Muhammad zon tampak ‘ogah-ogahan’, karena menurut Ujung Oppa Islam di Korea masih sangat asing. Populasi muslim hanyala 0,05% saja. Namun, Zon pun akhirnya mengiyakan.
Usai ceramah dari ustad, Ujung Oppa sempat bertanya perihal ketertarikannya terhadap Islam tapi ia takut terhadap larangan dalam agama tersebut. Ustad kemudian memberikan penjelasan bahwa ia tak perlu takut.
Hal yang membuatnya merinding, hanya dalam waktu dua jam saja berada di masjid, Muhammad Zon memutuskan mau masuk Islam saat itu juga. Ujung Oppa sempat bertanya beberapa kali untuk meyakinkannya, tapi ternyata ia telah yakin.