“Saya akhirnya mendapat jawaban untuk itu: “Mohamed Salah, hadiah dari Allah. Apakah penampilan Mohamed Salah memicu pembahasan yang memerangi Islamophobia di media dan bidang politik? “
Pandangan Ben kepada Islam sontak berubah usai melakukan penelitian ini. Ia banyak belajar tentang Islam dari orang-orang muslim yang diwawancarainya.
Ia kemudian menjadikan Salah sebagai panutan karena mengantarkan menemui pemahaman baru tentang Islam. Ben juga mengungkapkan bahwa tindakan Salah sangat mencerminkan sosok seorang muslim yang taat.
“Mohamed Salah adalah Muslim pertama yang saya kagumi. Ia memperlihatkan itu dari cara dia menjalani hidupnya, bagaimana dia berbicara kepada orang-orang,” ujarnya menambahkan.
“Minggu yang lalu ia rela berfoto dengan seorang penggemar Liverpool yang menderita patah hidung yang mengejarnya. Saya tahu itu akan dilakukan oleh pesepakbola lain namun sekarang Salah yang melakukannya.”
Kekagumannya terhadap Salah akhirnya menuntun Bird menjadi seorang mualaf. Fans Nottingham Forest mengaku menjadi diri sendiri usai memeluk Islam.
“Saya pemegang tiket musiman Nottingham Forest merasa menjadi diri saya sendiri usai mengungkapkan saya seorang muslim. Saya masihlah sama dan itulah yang saya ambil dari Mohamed Salah,” ungkap Bird.
“Saya ingin bertemu dengannya untuk berjabat tangan dan sekadar mengatakan “Cheers” atau “Shukran”, jelasnya.[dtk]