Zionis Israel Manfaatkan Dukungan Amerika Untuk Serbu Masjid Al-Aqsha

aqshaEramuslim – Menteri urusan Al Quds Palestina, Dr Adnan al-Husseini, menuding Zionis Israel sengaja mengambil kesempatan dari dukungan pemerintah Amerika Serikat di dunia internasional dengan sengaja menciptakan suasana huru-hara di wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza saat ini.

Dalam pernyataannya di stasiun televise CBC Extra pada Jum’at (09/10) malam, Dr Adnan al-Husseini mengatakan, “Zionis Israel ingin mengusir keluar warga Palestina dari Al Quds, akan tetapi kami tidak mempunyai tempat lain selain Al Quds dan Al Aqsha.”

Dr Adnan al-Husseini melanjutkan, “Apa yang terjadi saat ini adalah hasil kebijakan yang diambil pemerintah Zionis Israel. Dan saya yakin permasalah yang terjadi dengan Al Aqsha pada akhirnya akan menjadi urusan seluruh umat Islam di dunia.”

“Zionis Israel ingin membagi Masjid Al Aqsha kepada umat Yahudi, padahal kami telah peringatkan bahwa pelanggaran di Masjid suci ketiga umat Islam akan menjadi batas akhir yang dapat menyebabkan seluruh pemuda Palestina bangkit melawannya,” ujar Dr Adnan al-Husseini.

Menurutnya situasi di Al Quds kini sudah tidak dapat di kontrol kembali, terlebih 7 orang warga Palestina dikabarkan tewas dalam benterokan berdarah yang terjadi sepanjang hari Jum’at kemarin.

Sementara itu disisi lain, para pemimpin Hamas percaya bahwa apa yang terjadi saat ini di Palestina, khususnya kota Al Quds, adalah benih-benih Intifadah jilid III yang akan meledak. (Shorouk/Ram)