Eramuslim – Hari Jum’at 22 Juni 2018, Pemerintah Zionis Israel menggelar konferensi teknologi besar-besaran hanya untuk menghadapi layang-layang perjuangan Palestina.
Dilansir surat kabar Yedeot Aharonot menyebut sebanyak 250 Ilmuwan dan Para Penemu diundang Tel Aviv untuk mengatasi masalah pesawat kertas dan balon helium dari sekitar Gaza.
Surat kabar ini menambahkan, para ahli dari berbagai bidang akan mencoba menemukan solusi teknis bagi masalah layang-layang. Sekitar 250 ilmuwan sudah menyatakan kesiapanya untuk ikut ambil bagian dari ekspektasi rasio penyelenggarannya, termasuk ahli di bidang optik laser dan sorot, seperti radar 8200 Ofek.
Menurut surat kabar, para peserta akan dibagi menjadi beberapa kelompok, dan akan bekerja sama dalam upaya untuk merefleksikan ide-ide inovatif dan kreatifnya.
Di antara ide-ide yang diharapkan dapat mengatasi layang-layang ini adalah bentuk tembakan laser dan energi cahaya yang dapat membakar layang-layang dari jarak jauh atau mengidentifikasi mereka sebelum mendarat. Tujuannya, mengambil 10 sampel sederhana dan murah untuk pengembangan produk komersial, katanya.
Layang-layang kertas menjadi momok yang menakutkan bagi Israel dan merupakan mimpi buruk bagi mereka. Ini adalah media soft tapi efektif dalam menciptakan keadaan cemas di kalangan politisi Zionis serta para pemukim Zionis di sekitaran Gaza menyusul kerugian ekonomi yang besar akibat layang-layang ini dalam dua bulan setengah akhir-akhir ini. (pip)