Diancam Turki, Facebook akhirnya Tutup Laman Penghinaan Nabi Muhammad

facebookEramuslim – Setelah mendapat tekanan dan peringatan keras dari pengadilan Turki, manajemen Facebook akhirnya menyetujui penutupan laman yang menyediakan konten penghinaan Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam, seperti dilansir BBC.

Sebelumnya pengadilan Turki mengancam akan memblokir situs jejaring sosial Facebook jika manajemen perusahaan menolak untuk memblokir laman yang mengadung penghinaan kepada Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam.

Sementara itu menanggapi pelarangan oleh pemerintah Turki, ahli keamanan di Universitas Surrey, Alan Woodward, mengatakan, “Memang perusahaan ini memiliki basis pusat di Amerika Serikat, akan tetapi mereka memiliki pelanggan di seluruh dunia. Jadi mereka harus menghormati tradisi, adat istiadat, dan hukum di negara tersebut.”

Manajemen Facebook sendiri menolak berkomentar mengenai pelarangan tersebut, dan lebih memilih untuk menutup laman yang mengandung penghinaan terhadap umat Islam.

Perlu diketahui bahwa untuk mencegah penyebaran gambar karikatur Nabi Muhammad yang dikeluarkan oleh majalah satir Charlie Hebdo dalam edisi terbitan pada pertengahan bulan Januari lalu, dalam putusannya pengadilan Turki memerintahkan penutupan instasi ataupun lembaga yang ikut menyebarkan gambar-gambar penghinaan tersebut.

Sebelumnya pihak pengadilan telah mengeluarkan surat investigasi kriminal terhadap surat kabar Cumhuriyet Turki, setelah ikut menyebarkan beberapa gambar dalam edisi perdana majalah satir Charlie Hebdo. (Bbcarabic/Ram)

——————

Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :

Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest