Seorang pejabat Saudi dalam sambutannya di surat kabar Al Hayat, London, hari Minggu (09/03) kemarin, mengatakan bahwa “keputusan menutup kantor Al Jazeera di Arab Saudi akan dilakukan dalam beberapa hari,” hal ini sebagai upaya lanjutan Saudi untuk memboikot Qatar.
Langkah ini hanya selang satu hari setelah Departemen Kebudayaan dan Informasi Saudi melarang penulis Saudi untuk berhenti mengirimkan artikel tulisan dan berita untuk kantor berita asal Qatar tersebut.
Pejabat tersebut menambahkan “pihak berwenang Saudi sedang memproses hal tersebut untuk segera menutup kantor Al Jazeera dan mencegah wartawan berkerjasama dengan Al Jazeera untuk mengirimkan tulisan atau berita yang berupa audio visual, cetak dan elektronik.”
Penutupan kantor berita asal Qatar ini disebabkan krisis politik antara Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain dengan Qatar, terkait desakan pelarangan Organisasi Ikhwanul Muslimin oleh Saudi kepada pemerintah Qatar.
Selain Saudi, kantor berita Al Hayat Uni Emirat Arab juga menyatakan penghentian kerja sama dengan Qatar.
Sebelumnya pada hari Rabu (05/03) pekan lalu, Arab Saudi, UEA dan Bahrain memutuskan untuk menarik duta besar mereka dari ibukota Qatar Doha. (Almasryalyoum/Ram)
