Eramuslim – Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat di Madinah bertambah. Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah Edi Supriyatna mengatakan, bahwa jamaah atas nama Agus Salim Mulia Siregar wafat pada 1 Agustus 2017 pukul 13.00 waktu Arab Saudi.
“Almarhum wafat di halaman Masjid Nabawi dalam usia 66 tahun. Sebab meninggalnya adalah trauma pada tulang leher karena terjatuh,” ujar Edi di Madinah, Rabu (02/08).
“Trauma pada tulang leher secara medis memang bisa langsung menyebabkan seseorang meninggal dunia,” sambungnya.
Menurut Edi, almarhum tergabung dalam kloter dua Embarkasi Medan (MES 02). Jamaah MES 02 tiba di Madinah pada Sabtu, 29 Juli 2017.
Sampai dengan hari keenam pemberangkatan, total sudah ada tiga jamaah calon haji asal Indonesia yang meninggal. Sebelumnya, Umi Nadiroh Yunus Husen wafat pada Senin lalu di RS Al Anshoor. Jemaah kloter 5 Embarkasi Surabaya (SUB 05) ini wafat karena mengalami serangan jantung.
Jamaah lainnya yang wafat adalah Indriyani Wahadi Wiyono. Almarhum berasal dari kloter dua Embarkasi Solo (SOC 02). Almarhum meninggal di RS Al Anshoor dalam usia 54 tahun pada jam 07.30 waktu Arab Saudi karena penyakit jantung.
Hingga Rabu sore, pukul 19.00 WAS, 35.242 jemaah sudah tiba di Madinah dan menempati hotel di sekitar Masjid Nabawi. Mereka terbagi dalam 87 kloter. Selama di Madinah, mereka akan menjalani ibadah Arbain di Masjid Nabawi.
Keberangkatan jamaah gelombang pertama dari Tanah Air ke Madinah akan terus berlangsung hingga tanggal 11 Agustus mendatang. Daker Madinah akan mulai memberangkatkan jamaah calon haji menuju kota Makkah pada 6 Agustus 2017. (Rol/Ram)