Eramuslim – Kamis 5 Januari 2016, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan akan meningkatkan jumlah peziarah haji dalam musim haji 1438 Hijriyah mendatang, setelah 4 tahun berturut-turut mengurangi kuota peziarah haji dan umroh karena proyek perluasan Masjidil Haram.
Seperti dilansir kantor berita resmi Saudi “SPA” dari Menteri Haji dan Umrah, Mohammed bin Saleh bin Taher Benten mengatakan bahwa langkah ini diambil Kerajaan Arab Saudi setelah hampir rampungnya sejumlah fase utama dari proyek perluasan Masjidil Haram.
Menteri Haji dan Umrah Mohammed bin Saleh juga meminta semua sektor yang bekerja di Kementerian Haji dan Umrah serta instansi terkait untuk mengingkatkan kesiapan mereka menerima tambahan jumlah kouta jamaah haji pada musim haji 1438 Hijriyah mendatang.
Kantor berita SPA menyatakan bahwa hingga kini belum ada jumlah angka yang pasti berapa jumlah kenaikan kuota baik dari jamaah haji dalam maupun luar negeri.
Sejak musim 1434-1437 Hijriyah, Kerajaan Arab Saudi telah mengurangi jumlah kouta jamaah haji dalam negeri sebesar 50%, dan jumlah kouta jamaah haji dari luar negeri sebesar 20%, karena proyek perluasan Masjidil Haram di Mekah.
Jumlah jamaah haji di tahun 1437 H mencapai 1.862.909 jamaah, jauh berkurang dengan musim haji tahun 1433 H sebanyak 3,1 juta jamaah.
Perlu dicatat bahwa Kerajaan Arab Saudi memberikan 1 kuota kursi haji untuk setiap 1.000 umat Islam di seluruh negara. Jumlah yang dirasa harus dikaji ulang terkait antrian haji di Indonesia yang mencapai belasan tahun. (Anatolia/Ram)
