Eramuslim – Sebanyak 36 keluarga korban insiden jatuhnya crane di Masjidil Haram 2 tahun lalu akan segera mendapatkan santunan dari Kerajaan Arab Saudi. Kepastian ini diungkapkan Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh.
“Pihak kedutaan telah menerima nota diplomatik yang sifatnya sangat segera pada Senin (28/07) sore,” ujar Dubes Agus Maftuh yang menyampaikan kabar gembira kepastian segera cairnya santunan dari Kerajaan Arab Saudi.
Dubes Agus Maftuh menjelaskan bahwa dalam surat tersebut, pemerintah Riyadh menyatakan telah selesai menentukan siapa saja jamaah haji yang mendapat santunan dari Raja Salman Abdulaziz Al-Saud. “Karena sifatnya sangat segera, maka kita akan lakukan sangat segera juga,” tambahnya saat memberikan sambutan pada Malam Ta’aruf Petugas Haji 1438H pada Senin malam.
Dubes Agus Maftuh melanjutkan, “Alhamadulliah, kabar gembira itu langsung saya sampaikan di sini. Sejak saya datang, selalu melakukan diplomasi terkait masalah ini.”
Dubes Agus Maftuh menerangkan surat tersebut juga mencantumkan daftar nama jamaah haji yang mendapat dana santunan. Total ada 36 jemaah haji Indonesia yang akan mendapat santuanan. Terdiri dari 10 korban meninggal, satu korban cacat permanen, 19 luka berat, dan enam orang luka ringan.
Penyelenggaraan ibadah haji 1436H/2015M diwarnai dengan musibah jatuhnya crane di Masjidil Haram pada Jumat, 11 September 2015. Tercatat ratusan jamaah haji wafat dan mengalami luka akibat musibah ini, termasuk jemaah haji Indonesia. (KI/Ram)