Wukuf di Arafah merupakan inti dari pelaksanaan ibadah haji, apabila dalam rangkaian kegiatan haji tidak melaksanakan wukuf dengan baik, amak tidak sah hajinya. Oleh karena itu, dalam kondisi apapun jamaah haji wajib melaksanakan salah satu rukun haji ini, tanpa terkecuali bagi mereka yang uzhur. Pada puncak pelaksanaan haji 1429H, ada sekitar 200 jamaah haji yang akan disafariwukufkan, artinya jamaah melaksanakan wukuf dengan mendapat pendampingan dari tim kesehatan.
"Dari orang itu sudah kita pilah-pilah mana jamaah kita yang sakit yang tidur, mana yang bisa duduk, karena ini hubungannya dengan persediaan kendaraan yang akan kita pakai," kata Wakadaker Pelayanan Kesehatan Daerah Kerja Mekkah dr.Zainuswir Z,Sp.JP, di Mekkah, Jumat.
Ia menjelaskan, dari 200 jamaah ini akan pilih 70 jamaah haji yang akan berbaring, 130 jamaah haji yang duduk, dan jamaah tersebut akan ditempatkan pada sekitar 19 kendaraan ambulance, setiap ambulance ada dua jamaah. Sementera sisa bisa memakai coster (bus sedang) 3-4 unit.
Mengenai kesiapan oksigen, Zainuswir menjamin, ketersediaan oksigen pada saat wukuf di Arafah, terutama untuk mereka yang tergabung dalam jamaah haji yang mengikuti safari wukuf.
"Tabung oksigen disiapkan 200 tabung, ada yang kurang tetap saja kita isi pada hari ini, dan insya allah dengan 200 siap untuk melayani jamaah kita di Armina, yang sakit karena berbaring," jelasnya.
Untuk jamaah safari wukuf, lanjutnya disamping oksigen disiapkan juga infus dari cairan-cairan, dan petugas kesehatan disamping itu juga ada petugas bimbingan ibadah bersama-sama di mobil masing-masing.
Jamaah yang ditempatkan pada ambulance atau bus dengan berbaring umumnya terkena sakit bawaan dari tanah air, sakit jantung, sakit saluran pernafasan, atau penyakit gangguan ginjal.
Sedangkan jamaah haji yang akan badal hajikan berjumlah 10 orang, yakni 8 orang jamaah dari daerah kerja Mekkah, dan 2 orang jamaah dari daerah kerja Madinah."Insya Allah orang-orangnya sudah terdaftar yang akan membadalhajikan dari jamaah haji yang tidak bisa dibawa safari wukuf," tandasnya.(novel)