Menteri Luar Negeri Israel, Avigdor Liebermen, memerintahkan kepada staf kementerian dan juru bicara untuk tidak berurusan dan memberikan apapun informasi kepada kantor berita Al Jazeera milik Qatar, seperti dilansir dari salah seorang informan di pemerintahan.
Sumber tersebut menambahkan bahwa Liebermen kini telah memerintahkan pihak pengadilan untuk mengadakan penyelidikan menyeluruh terhadap pemberitaan stasiun televisi Al Jazeera, terutam terkait agresi militer Israel sejak 7 Juli lalu.
Sementara itu sejumlah staf di kementerian menentang perintah Menlu Israel untuk memboikot saluran televisi Al jazeera, dan menyebutnya tidak menyimpang dari profesionalitas dalam duni pemberitaan. (Aljazeera/Ram)
