Eramuslim – Jum’at 8 Oktober 2015, Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven menyatakan bahwa negaranya kini menghadapi kesulitan dalam mencari tempat berlindung bagi 150 ribu pencari suaka asal Timteng dan Afrika.
Dalam pernyataanya di hadapan para wartawan, PM Stefan Lofven mengatakan, “Dalam tujuh hari terakhir ada sekitar 8.800 orang telah tiba di sini. Jika seperti ini terus maka kita akan kedatangan lebih dari 150 ribu orang pengungsi di akhir tahun 2015.”
PM Stefan Lofven melanjutkan, “Kualitas perumahan bagi para pengungsi kini mulai turun akibat banjirnya imigran yang masuk. Saat ini pemerintah hanya dapat menyediakan tenda pengungsian bagi mereka yang datang.”
“Bertambahnya arus pencari suaka yang cepat ke negara ini telah menjadi hal yang mengkhawatirkan bahwa 9,8 juta warga Swedia,” ujar PM Stefan Lofven.
Senada dengan PM Stefan Lofven, Menteri Imigrasi Swedia Morgan Johansson mengkhawatirkan kondisi para pengungsi yang harus menghadapi suhu nol derajat di malam hari yang akan dimulai pada bulan Oktober ini. (Alarabiya/Ram)
