Eramuslim.com – Presiden kudeta militer Mesir, Abdel Fattah Sisi, mengumumkan bahwa pemilihan Parlemen akan berlangsung setelah bulan Ramadhan dan ujian akhir semester anak-anak sekolah, dalam sebuah pernyataannya di stasiun televisi pemerintah pada Senin (27/04) malam.
Dalam pidatonya di hari peringatan buruh Mesir, Sisi mengatakan, “Kita harus segera melakukan pemilihan Parlemen agar ada lembaga yang dapat mengawasi dan mengontrol pemerintah. Akan tetapi pemilu tersebut tidak akan selama bulan Ramadhan dan masa ujian sekolah.”
Ini adalah penundaan kedua setelah sebelumnya pada awal tahun 2015 pemerintah mengajukan banding untuk mengundurkan jadwal pemilu Parlemen pada bulan Maret lalu.
Hingga kini partai oposisi kudeta militer belum menyatakan sikap apakah akan ikut serta dalam pemilu Parlemen kudeta atau memboikotanya. Pihak oposisi percaya bahwa militer akan berlaku curang sama seperti era rezim mantan Presiden Husni Mubarak. (Skynewsarabia/Ram)