Dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh Organisasi Suriah untuk Hak Asasi Manusia pada Kamis (09/01) menyatakan bahwa dalam setiap 10 jam 30 menit seorang warga meninggal akibat bencana kelaparan di Suriah.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan Organisasi Suriah untuk Hak Asasi Manusia baru-baru ini mengatakan bahwa kematian warga Suriah akibat konflik bersenjata terjadi dalam hitungan jam. Tercatat setiap 50 menit terjadi kematian seorang anak di Suriah, dan per 1 jam 45 menit seorang wanita meninggal di Suriah, sedangkan kematian kaum pria di Suriah terjadi setiap 30 menit sekali.
Selain itu satu kematian terjadi akibat penyiksaan terhadap para tahanan di penjara pada setiap 8 jam dan dalam 8 jam 30 menit satu orang warga Suriah meninggal akibat udara dingin.
Dalam laporan tersebut Organisasi Suriah untuk Hak Asasi Manusia juga mengkritik hasil kajian Kings College Inggris yang menyimpulkan bahwa jumlah pejuang asing di Suriah berjumlah 11 ribu pejuang .
Mereka menuduh Kings College Inggris hanya melakukan pengkajian dari satu sudut pandang saja tanpa mempertimbangkan bergabungnya ribuan milisi Lebanon Hizbullah yang melebihi 11 ribu pejuang dibarisan tentara Suriah, di samping ribuan pejuang yang tergabung dalam milisi Syiah yang berasal dari Irak, Iran, Pakistan dan Afghanistan, serta tentara bayaran dari Korea utara dan Rusia. (Rassd/RAM)
