Eramuslim – Juru bicara resmi pemerintahan otonomi Kurdistan Irak, Hilkurd Hakamat, menyatakan bahwa Amerika Serikat akan membuat sebuah pangkalan militer di dekat kota Erbil wilayah utara Irak.
Dalam wawancaranya dengan kantor berita Anatolia pada hari Senin (09/02) kemarin, Hilkurd Hakamat, mengatakan, “Amerika akan membangun sebuah pangkalan militer di dekat kota Erbil wilayah utara Irak, dalam rangka rencana invasi darat gabungan pada beberapa waktu mendatang.”
Hilkurd Hakamat menjelaskan bahwa militer Amerika kini dalam persiapan mendasar untuk mendirikan sebuah pangkalan militer yang akan digunakan untuk memberikan dukungan logistik dalam perang melawan mujahidin negara islam.
Jubir resmi pemerintahan Kurdistan ini menekankan bahwa pesawat pembom AS tidak akan bertolak dari pangkalan baru ini.
Perlu diketahui bahwa hubungan baik AS-Kurdistan Irak telah terjalin sejak invasi menggulingkan Saddam Hussein tahun 2003 lalu. Dalam perang tersebut, pasukan AS dan sekutunya memasuki wilayah Irak melalui daerah-daerah yang dikuasai oleh Kurdistan Irak. (Anadolu/Ram)
