Eramuslim – Harga minyak mentah dunia naik antara 2-3 dolar AS per barelnya, pasca serangan udara koalisi regional pimpinan Arab Saudi terhadap pemberontak Syiah Houthi di ibukota Sana’a pada Kamis (26/03) dini hari.
Seperti dilansir kantor berita Sky News Arab memperlihatkan bahwa harga minyak mentah AS melonjak lebih dari dua dolar menjadi $ 51,24 per barel, setelah serangan udara yang diluncurkan oleh jet tempur Saudi terhadap pemberontak Houthi di ibukota Yaman.
Sementara itu minyak mentah Brent melonjak lebih dari $ 3 menjadi $ 59,71 per barelnya.
Sebelumnya Presiden Abed Rabbo Mansur Hadi telah meminta Dewan Kerjasama Teluk dan Dewan Keamanan PBB untuk membantu pemerintah sah Yaman untuk memerangi pemberontak Houthi yang terus bergerak menuju ke kota Aden di selatan Yaman.
Pemerintah Arab Saudi sendiri telah memperingatkan pemberontak Syiah Houthi bahwa mereka akan bertindak tegas jika kelompok Syiah dukungan Iran tersebut menolak perundingan damai yang akan digelar di Qatar. (Skynewsarab/Ram)
