Departemen Kesehatan Uni Emirat Arab mengumumkan 2 kasus baru tertular sindrom pernafasan Timur Tengah, Mers Corona, hari Rabu (08/07) kemarin.
Dalam pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita Emirat News Agency (WAM) mengatakan “kondisi kesehatan korban terjangkit Mers Corona dalam keadaan stabil dan terus menerima pengobatan yang diperlukan.”
Sementara itu kementerian Haji dan Umroh UEA menyarankan para peziarah Haji dan Umroh untuk melakukan vaksin sebelum menuju ke Arab Saudi menunakan ibadah.
Tercatat sebanyak 70 orang telah terinfeksi virus Mers Corona di UEA sejak ditemukan pertama kali pada bulan Juli tahun 2013. (Rassd/Ram)