Eramuslim – Sekretaris Jenderal Liga Arab, Nabil Elaraby, menyatakan bahwa negara-negara Arab berencana akan turun tangan dalam konflik di Libya, guna mengakhiri konflik bersenjata di negara tersebut yang berlangsung sejak tahun 2011.
Seperti dilansir kantor berita BBC dalam pernyataan Sekjen Nabil Elarabyhari Senin (05/01) kemarin mengatakan “menteri luar negeri Arab akan segera berkumpul untuk membahas rencana campur tangan mereka untuk mengakhiri krisi di Libya dalam beberapa hari mendatang.”
Dalam laporan kunjungan delegasi Liga Arab ke Libya, Burashed Ashour, beberapa waktu lalu mengatakan “masyarakat internasional ikut memikul tanggung jawab atas konflik yang terjadi di Libya.”
Sebelumnya pada tahun 2014 lalu pemerintah Libya telah menyatakan dengan tegas menolak setiap intervensi tentara asing, dan meminta masyarakat internasional untuk mempersenjatai tentara pemerintah guna menghadapi milisi bersenjata. (BBCarabic/Ram)
