Sejarah Kelam Kata ‘Guys’, Keren Tapi Tidak Baik Digunakan

Eramuslim.com – Kata ‘guys’ tidak cocok digunakan untuk menyapa semua orang dengan jenis kelamin berbeda-beda. Bahkan, kata tersebut dianggap salah satu slang word atau kata tidak baku.

Meski merupakan salah satu kata dari Bahasa Inggris, ‘guys‘ sudah tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Terutama di kalangan generasi milenial.

Kata tersebut kerap digunakan dalam obrolan santai maupun semi formal. Bahkan, ‘guys‘ seolah-olah sudah menjadi kata baku untuk menyapa pemirsa di youtube.

Saat ini, kata ‘guys‘ digunakan untuk menyapa semua orang baik laki-laki maupun perempuan. Padahal menurut beberapa pakar Bahasa Inggris, kata tersebut tidak bisa digunakan seperti demikian. Seperti dalam sebuah ulasan pada majalah The Atlantic.

Kata ‘guys‘ memang bisa diartikan ‘teman-teman’. Namun jika merujuk pada kata dasarnya yaitu ‘guy‘ berarti laki-laki. Seperti yang disampaikan penulis ulasan, Joe Pinsker.

“Sebuah kata yang memiliki makna asli laki-laki tetapi sangat sering digunakan menghadapi kelompok orang yang di dalamnya termasuk mereka yang bukan atau tidak menganggap diri lelaki,” kata Pinsker

Menurutnya, kata ‘guys‘ muncul pada abad ke-16. Kala itu ada ekstremis Inggris bernama Guy Fawkes. Pria tersebut dihukum mati karena hendak meledakkan gedung parlemen.