Analis politik asal Inggris, Robert Fisk, menyebut serangan udara terhadap ISIS di Suriah sangat membantu pasukan rezim Bashar al Assad dalam merebut kembali wilayah-wilayah yang dikuasai oleh pasukan revolusi Suriah.
Dalam artikel tulisannya di surat kabar The Independent, Inggris, Fisk menyatakan “seperti pepatah lama Arab (Musuhmu adalah musuhku, dia adalah teman). Tidak ada lagi cara bagi Assad kecuali menyerahkan penghapusan ISIS di Suriah kepada Amerika, sambil menemukan cara untuk kembali mengontrol wilayah yang dikuasai oleh pasukan revolusi.”
Selain itu dalam tulisannya, Fisk menyatakan bahwa negara-negara sekutu Suriah seperti Iran, Rusia dan Cina serta Hizbullah ingin membantu Assad dalam memerangi ISIS dan pasukan revolusi lainnya.
Dalam tulisannya, Fisk heran dengan sikap kerajaan Arab Saudi yang ingin segera menggulingkan pemerintahan Assad, justru kini ikut bergabung dalam penghapusan milisi-milisi Islam anti pemerintah di Suriah.
Robert Fisk menyebut serangan aliansi internasional adalah kemenangan besar bagi Iran dan Hizbullah, karena kini mereka menemukan cara ampuh untuk menghabisi milisi Sunni dibawah bendera perang Amerika Serikat. (Dostor/Ram)