Robert Fisk: 200 Ribu Anak Suriah Dipaksa Bekerja Di Lebanon

robert FISK 1Analis Timur Tengah asal Inggris, Robert Fisk, menyatakan dalam artikel terbitan surat kabar Inggris, The Independent, bahwa sekitar 200 ribu pengungsi anak Suriah dipaksa untuk bekerja di Lebanon.

Dalam artikelnya, Fisk menyebut dunia telah melupakan nasib para pengungsi Suriah yang melarikan diri dari negara mereka, dan hanya sibuk dengan kekejaman rezim al Assad serta perang melawan milisi ISIS.

Robert Fisk mengatakan “pengungsi anak-anak Suriah di Lebanon, kini bekerja di ladang kentang, kacang-kacangan dan buah ara di Lembah Bekaa, dan banyak diantara mereka yang mendapat perlakuan kasar dan dipukuli dengan tongkat saat bekerja,” ujar Fisk.

Menurut penuturan seseorang yang bertanggung jawab untuk memperkerjakan anak-anak dari kontraktor Anvar, Abu Khaled bertanggung, mengatakan kepada Fisk dalam kunjungannya ke Lebanon “kami hanya dapat membayar anak-anak sekitar setengah Pound Inggris setiap harinya, terlebih saya harus mengamankan perjalanan mereka ke tempat kerja dan biasa sewa perkebunan kepada warga Lebanon.”

Selain hal tersebut Fisk juga mencatat tidak adanya pemakaman khusus bagi warga pengungsi Suriah yang meninggal di Lebanon, “saya hanya mendapati sebuah pemakaman dari seorang donatur Lebanon yang dipakai untuk menguburkan warga Muslim dan Kristen secara bersamaan,” ujar Fisk. (Rassd/Ram)