Ribuan Warga Perancis Turun ke Jalan Tolak Perayaan Hari Tel Aviv di Ibukota Paris

This photo taken from the Right Bank of the Seine river on July 29, 2015 shows the riverfront next to the Austerlitz train station.  AFP PHOTO / JACQUES DEMARTHON        (Photo credit should read JACQUES DEMARTHON/AFP/Getty Images)
This photo taken from the Right Bank of the Seine river on July 29, 2015 shows the riverfront next to the Austerlitz train station. AFP PHOTO / JACQUES DEMARTHON (Photo credit should read JACQUES DEMARTHON/AFP/Getty Images)

Eramuslim – Ratusan warga Paris, Perancis, turun kejalan menggelar aksi unjuk rasa menuntut walikota Paris Anne Hidalgo menghentikan peyelenggaraan Hari Tel Aviv di tepi Sungai Seine yang akan diselenggarakan pada 13 Agustus mendatang.

Dalam aksinya para demonstran menyebut penyelenggaraan hari tersebut sebagai suatu yang “kurang ajar” ditengah duka warga Palestina akibat pembakaran bayi berusia 18 bulan oleh teroris Yahudi pada hari Jum’at 31 Juli 2015.

Sementara itu dalam pidatonya, anggota DPRD kota Paris dari kelompok sayap kiri, Daniel Simonet, mengutuk penyelenggaraan Hari Tel Aviv dan menyebutnya sebagai pencabulan hak-hak perdamaian tepat satu tahun setelah pembantaian di Jalur Gaza oleh militer Zionis Israel.

Daniel Simonet khawatir penyelenggaraan hari tersebut akan memiliki dampak yang sangat buruk bagi citra kota Paris khususnya dan Perancis pada umumnya di mata dunia internasional.

Sedikitnya 12 ribu tanda tangan berhasil dikumpulkan oleh kelompok anti-Hari Tel Aviv hingga Senin (10/08) sore, yang akan diserahkan kepada walikota Anne Hidalgo pada 12 Agustus mendatang untuk menolak perayaan Hari Tel Aviv. (Skynewsarabia/Ram)