Gelombang pengungsi terus meningkat pada senin sore setelah gencarnya operasi militer yang dilakukan oleh tentara Mesir sepanjang hari senin kemarin.
Tercatat sebagian besar penduduk kota Rafah telah meninggalkan desa mereka dan pergi ke tempat-tempat yang lebih aman di luar kota.
Menurut kesaksian seorang warga dari desa Mahdiyah kepada koresponden Rassd, “ orang-orang di wilayah ini sudah seperti hidup dalam suasana perang yang nyata, pesawat militer meluncurkan rudal-rudalnya ke arah pemukiman penduduk. Kami melihat helikopter tempur mengahncurkan rumah-rumah penduduk.”
Sebagian besar pengungsi terdiri dari anak-anak dan perempuan, mereka pergi meninggalkan rumahnya tanpa membawa harta benda mereka. (rassd/Zhd)