Eramuslim – Minggu 13 September 2015, Republik Ceko menyatakan dengan tegas menolak usulan pembagian kuota wajib pencari suaka yang diberlakukan kepada negara-negara anggota Uni Eropa.
Dalam acara wawancara di stasiun televisi swasta Ceko, Perdana Menteri Bohuslav Sobotka mengatakan, “Posisi kami telah tetap bahwa Ceko menolak pembagian kuota pengungsi bagi negara anggota Uni Eropa.”
PM Bohuslav Sobotka menenkankan bahwa negaranya bukan menolak untuk menerima para pencari suaka asal Timur Tengah dan Afrika, akan tetapi negaranya menolak adanya penetapan kuota yang dinilai dapat melebihi batasan kesanggupan Ceko dalam menerima pengungsi.
Hingga kini Jerman dan Austria masih menjadi tujuan favorit bagi pengungsi asal asal Timur Tengah dan Afrika, karena adanya jaminan sosial dan tempat tinggal dari kedua pemerintahan. (Skynewsarabia/Ram)
