Rosulullah pun menduduki kota Makkah tanpa perlawanan, tanpa setitik darahpun yg tumpah. Lalu Rosul keliling ka’bah dan menghancurkan semua berhala yg telah melalaikan manusia pada Tuhan nya.
Rosulullah pun membaca ayat, “Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap”. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap.” (Qs. Al-Isra’: 81).
Jadi, People Power dilakukan di bulan ramadhan dengan damai. Bukan utk membuat kerusuhan, justru utk menegakkan keadilan dan membebaskan Makkah dari berhala yg melalaikan.
Tidak ada pertumpahan darah di Makkah, karena memang rakyat Quraish tdk diprovokasi utk melakukan perlawanan, disamping juga mereka sudah gentar melihat People Power yg sangat dahsyat, tidak ada yg berani menyulut konflik horisontal, apalagi melakukan perlawanan dgn mengirim anjing-anjing peliharaan. (swa)