Presiden Nigeria, Goodluck Jonathan, menyatakan perang besar-besaran melawan kelompok milisi bersenjata Boko Haram, dan menyebut kelompok oposisi pemerintah itu sebagai organisasi teroris internasional.
Pernyataan ini dikeluarkan Presiden Nigeria setelah kelompok bersenjata tersebut melancarkan serangan bersenjata yang menewaskan 35 orang di 3 desa wilayah negara bagian Borno.
Menurut sumber militer mengatakan “puluhan militan Boko Haram mengenakan seragam militer menyerbu desa Gomucci dan Amoda dan Arboko dengan menggunakan truk dan sepeda motor, dan kemudian menembaki warga.
Tercatat sejak tahun 2009 kelompok oposisi Boko Haram telah melancarkan serangan bersenjata untuk mendirikan negara terpisah di bagian utara Nigeria.
Hingga kini Boko Haram masih menawan lebih dari 200 siswi yang diculik dari sekolah mereka pada pertengahan bulan April lalu. (Bbcarabic/Ram)