Eramuslim – Presiden Italia, Sergio Matarella, memperingatkan bahwa konflik sekterian Islam Sunni dan Syiah yang terjadi di Irak dan Suriah dapat menyeret wilayah Timur Tengah dalam perang dunia ketiga.
Pernyataan ini dilontarkan Presiden Sergio Matarella dalam pidatonya di sebuah seminar dengan tema “persahabatan antara masyarakat” di kota Rimini, sebelah timur laut Italia pada hari Rabu (19/08) kemarin.
Dalam pidatonya, Presiden Sergio mengatakan, “Teror yang terjadi di Timur Tengah atas nama agama akan menyeret wilayah Mediterania dan Timur Tengah dan Afrika dalam perang dunia ketiga. Dan ini adalah tanggung jawab kita untuk mencegah perang yang akan datang.”
Menurut Presiden Sergio, konflik dan perang yang terjadi di wilayah kawasan Mediterania dapat menjadi ancaman bagi masyarakat Eropa di masa mendatang.
Sementara itu mengenai warga yang menjadi korban perang, Presiden Italia tersebut menyerukan pemberian bantuan kepada mereka dan menyambut mereka jika ingin mengjukan suaka sesuai dengan prinsip-prinsip kemanusiaan.
Hingga kini tidak ada tanda-tanda berakhirnya perang di Irak dan Suriah yang telah mengakibatkan 250 ribu jiwa lebih tewas dan jutaan lainnya mengungsi ke negara tetangga. (Rassd/Ram)
