Presiden interim Mesir, Adly Mansur, mengumumkan keadaan darurat nasional selama sebulan di Provinsi Kairo, Giza, dan 8 Provinsi lainnya di Mesir.
Pemerintah interim Mesir memberlakukan jam malam yang dimulai dari pukul 07.00 malam waktu Kairo hingga pukul 06.00 pagi.
Dalam keterangan resminya, aparat keamanan dan militer Mesir, tidak akan segan menangkap warga yang melanggar pemberlakuan jam malam.
Kondisi di Ibukota Kairo dan sekitarnya mencekam, setelah aparat keamanan dan militer melakukan pembunuhan massal di Medan Rab’ah El Adawiyah dan Nahdah Square yang menewaskan sedikitnya 250 orang lebih, dan mencederai lebih dari 2000 orang lainnya. (rassd/Zhd)