Sejumlah perusahaan travel perjalanan dan pariwisata di Eropa Utara menyatakan membatalkan paket perjalanan ke Mesir sampai akhir tahun 2013 ini.
Kisruh politik di Mesir yang disertai kondisi keamanan yang tidak kondusif sejak kudeta militer pada tiga Juli lalu, menjadi alasan bagi perusahan travel eropa untuk membatalkan paket pariwisata mereka ke Mesir.
Mereka kini telah menyediakan tujuan alternatif lainnya seperti gugusan di Kepulauan Canary dan Madeira Islands di Samudera Atlantik, Kepulauan Tanjung Verde , serta Dubai dan Maroko .
Langkah pembatalan ini datang setelah adanya peringatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Jerman , Denmark, Finlandia , Norwegia dan Swedia bagi warga negaranya untuk menghindari perjalanan yang tidak penting ke Mesir .
Menurut Direktur penjualan perusahaan Star tur di Denmark , Stings Ealing mengatakan” Tindakan ini merupakan salah satu bentuk jaminan keselamatan kepada pelanggan kami untuk menikmati waktu libur panjang mereka , kami telah menyediakan tujuan alternatif ke Kepulauan Canary .”
Perusahaa travel Apollo Swedia memperkirakan sekitar 17 ribu turis asal Swedia membatalkan perjalanannya akibat adanya peringatan dari Departemen Luar Negeri.
Pada bulan Juli lalu, perusahaan travel eropa telah mengevakuasi pelanggannya dari Mesir, termasuk yang berada di resort Laut Merah. Pada awalnya peringatan larangan kunjungan ke Mesir hanya berlaku pertengahan Oktober, akan tetapi waktu ini diperpanjang hingga akhir tahun mengingat kondisi di Mesir. (Aljazeera/Zhd)