Eramuslim.com – Untuk pertama kalinya setelah sembilan tahun, warga Iran akhirnya bisa menunaikan ibadah umrah di Mekkah, Arab Saudi.
Kantor berita resmi IRNA pada Selasa (23/4) mengatakan bahwa gelombang pertama rombongan jamaah umrah Iran telah diberangkatkan menuju tanah suci sejak Senin (22/4).
“Kelompok jamaah umrah pertama berangkat dari Iran ke Arab Saudi melalui bandara Imam Khomeini di Teheran,” ungkap laporan tersebut.
Duta Besar Saudi untuk Teheran, Abdullah bin Saud Alanazi, turut hadir di bandara bersama beberapa pejabat Iran untuk memberangkatkan rombongan jamaah pertama.
IRNA melaporkan, total ada 5.720 jemaah umrah Iran direncanakan berangkat ke Arab Saudi tahun ini.
Disebutkan bahwa mereka akan menjadi warga Iran pertama yang menunaikan ibadah umrah sejak Teheran dan Riyadh setuju menormalisasi hubungan di tengahi oleh China tahun lalu.
Saudi dan Iran sepakat memulihkan hubungan dan membuka kembali kedutaan masing-masing setelah lebih dari sembilan tahun terputus.
Warga Iran sebenarnya telah diizinkan menunaikan ibadah haji sejak tahun lalu, namun untuk umrah baru diperbolehkan baru-baru ini.
Arab Saudi memutuskan hubungan dengan Iran pada tahun 2016 menyusul serangan yang dilakukan pengunjuk rasa pro-rezim terhadap kedutaan besarnya di Teheran dan konsulatnya di Mashhad.
(RMOL)