Persatuan Ulama Muslim dunia membantah berita tentang pengunduran diri Syaikh Yusuf al-Qaradhawi dan sekjen-nya Syaikh Qaradhagi dari Persatuan Ulama Dunia.
Dalam sebuah pernyataan singkatnya dikatakan.” Persatuan Ulama dengan tegas menyatakan bahwa berita tersebut tidak benar.”
Hak tersebut menjawab gencarnya kabar yang beredar tentang pengunduran diri al-Qaradhawi sebagai ketua Persatuan, dan juga Syaikh Qaradhagi sebagai Sekjen.
Di sisi lain, Ketua Persatuan, Dr. Yusuf al-Qaradhawi dalam pidatonya di pertemuan kelima Dewan Pembina Persatuan Ulama Muslimin Dunia pada hari Sabtu, mengatakan “ disana ada orang-orang yang telah membayar miliyaran Dolar kepada orang yang dzalim, yang telah merebut Revolusi dan bahkan meminta Negara-negara di dunia untuk menjauh dari apa yang terjadi di Mesir.”
Ia menambahkan bahwa “Mesir telah hidup selama enam puluh tahun dibawah kekuasaan tirani pemerintahan militer, yang melanggar hak asasi manusia dan merendahkan kehormatan bangsa, namun Rakyat, baik muslim maupun Kristen, yang muda maupun yang tua, masih bisa menang dari Tirani.”
Ia mengatakan,”kini beberapa Suara terdengar telah menyerang Negara Qatar dan Negara-negara lain, itu karena mereka membela kebenaran yang dipercayainya. Dan disana ada orang-orang yang mencoba untuk membujuk Qatar agar melepaskan sikap mereka terhadap kudeta militer di Mesir, namun Qatar Menolak.” (hr/im)