Persatuan Ulama Muslim Internasional mengecam pernyataan pemerintah Uni Emirat Arab yang menyebut mereka sebagai organisasi teroris, dan mendesak pemerintah Abu Dhabi untuk segera meralat dan meminta maaf kepada organisasi persatuan ulama yang mengejar pendekatan damai dan moderat.
Organisasi Persatuan Ulama Muslim Internasional yang berbasis di ibukota Qatar, Doha, dalam pernyataan resminya menyatakan “kami secara tegas menolak pernyatan UEA, dan bertanya apa kriteria organisasi teroris yang ditetapkan pemerintah UEA sehingga mereka hanya berfokus pada kelompok Muslim saja?”
“Apakah mereka tidak melihat banyaknya penghargaan dari nasional dan dunia internasional terhadap organisasi dalam perannya terhadap masyarakat dunia,” tambah Persatuan Ulama Muslim Internasional.
Persatuan Ulama Muslim Internasional menegaskan semua orang di dunia tahu bahwa mereka adalah organisasi independen yang Islami dan memiliki peraturan sendiri serta mentaati hukum yang berlaku, serta memiliki puluhan ribu ilmuwan dan intelektual spesialis di masing-masing bidang mereka.
Dalam pernyataan terakhirnya, Persatuan Ulama Muslim Internasional mendesak pemerintah UEA untuk menarik ulang pernyataan resminya, dan meminta maaf kepada organisasi. (Rassd/Ram)
