Eramuslim – Duta Besar Amerika Serikat untuk Lebanon mengungkapkan bahwa bantuan militer mereka senilai 25 juta dolar AS telah sampai di ibukota Beirut, sebagai upaya melindungi Lebanon dari ancaman serangan mujahidin Negara Islam.
Dalam pernyataan Dubes AS, David Hill, pada hari Minggu (08/02) kemarin mengatakan, “Paket bantuan senjata yang terdiri dari 70 altileri berat jenis Howitzer termasuk 26 juta butir peluru dari berbagai jenis ukuran telah tiba di ibukota Lebanon, Beirut.”
Upacara serah terima pengiriman diadakan pemerintah Lebanon di pelabuhan Beirut pada hari Minggu pagi, yang dihadiri sejumlah pejabat tinggi militer Libanon dan AS.
Perlu diketahui bahwa Lebanon menjadi Negara ke 5 yang menerima bantuan keuangan dan militer dari Amerika Serikat setelah Israel dan Mesir, setelah dalam beberapa bulan terakhir tentara Lebanon terlibat perang sengit melawan militan Suriah di wilayah perbatasan Lebanon-Suriah.
Tercatat di tahun 2014 lalu pemerintah Gedung Putih telah memberikan Lebanon bantuan militer senilai lebih dari 100 juta dolar AS, dengan total nilai bantuan militer sebesar lebih dari satu miliar dolar selama delapan tahun terakhir.
Sementara itu melalui pemerintah Perancis, Arab Saudi akan mulai memberikan bantuan paket senjata ke Lebanon senilai 3 miliar dolar AS pada bulan April mendatang.
Pernyataan ini dilontarkan Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam di sela-sela konferensi Munich, “pengiriman senjata akan dimulai pada bulan April,” ujar Fabius.
(Skynewsarabia/Ram)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest