Negara bagian Colorado kini tercatat dalam sejarah Amerika Serikat sebagai negara pertama di negeri Paman Sam yang melegalkan penjualan ganja.
Dalam festival Green Rabu terdapat sekitar 30 toko komersial di seluruh negara bagian Colorado akan menjual ganja untuk pertama kalinya secara resmi.
Tercatat pada bulan November 2012 lalu, pemerintah Colorado dan Washington telah mensahkan peraturan yang membolehkan penggunaan ganja bagi mereka yang berusia di atas 21 tahun. Negara bagian Washington rencananya baru akan memulai melegalkan penjualan ganja di akhir tahun 2014 ini.
Sedangkan di 20 pemerintahan negara bagian AS lainnya masih mengadopsi peraturan penyalahgunaan ganja kecuali untuk keperluan medis, pada saat ini tanaman ganja masih dilarang di bawah hukum federal Amerika Serikat.
Berdasarkan hukum peraturan baru, warga Colorado dapat membeli lebih dari satu ons ganja dan bagi warga luar Colorado hanya dapat membeli seperempat Ons daun ganja.
Pemerintah Colorado hanya memperbolehkan penjualan daun ganja secara legal ditoko yang telah mendapat izin resmi pemerintah. Tercatat sudah ada 30 toko resmi yang diperbolehkan menjual daun ganja secara legal.
Menurut surat kabar The Denver Post, nantinya ganja tersebut akan dikenakan pajak penjualan seperti pada minuman keras .
Pejabat Colorado mengatakan bahwa ”dana puluhan juta dolar yang didapat dari pajak tersebut akan digunakan dalam pembangunan sekolah,” seperti dilansir surat kabar The Denver Post.
Seorang aktivis pecinta daun ganja, Rachel Geilty, mengatakan “ Colorado mampu menemukan strategi baru untuk perang melawan obat-obatan terlarang, dan saya berharap bahwa negara-negara lain mengambil langkah yang sama.”
Keputusan pemerintah Colorado mendapat para kritik tajam dari para pakar kesehatan dan hukum, mereka mengatakan bahwa “ini merupakan langkah salah yang di tempuh pemerintah, keputusan ini akan meningkatkan resiko kesehatan dan sosial kepada generasi muda khususnya.” (bbcarabic/RAM)
