Eramuslim – Komisi penyidik umum PBB bersiap mengungkapkan nama-nama dari sekitar 200 orang yang diduga melakukan kejahatan perang di Suriah, sejak meletusnya revolusi pada tahun 2011 lalu.
Dalam pernyataan penyidik umum PBB hari Sabtu (21/02) kemarin menyatakan, “Daftar ini termasuk kekejaman pasukan pemerintah dan pejuang revolusi Suriah, termasuk di dalamnya Negara Islam, Jabhah Nusra dan kelompok pejuang lainnya.”
Penyidik menambahkan, “Kami telah menyiapkan lima daftar nama dari kelompok-kelompok yang berbeda di Suriah.”
Komisi penyidik umum menolak untuk mengungkapkan jumlah tersangka, namun menurut sumber-sumber diplomatik mengatakan kepada BBC bahwa ada sekitar 200 orang dalam daftar tersebut.
Data PBB menunjukkan bahwa lebih dari 210 ribu orang telah tewas sejak pecahnya perang saudara di Suriah empat tahun lalu, dan lebih dari sembilan juta warga Suriah terpaksa mengungsi ke negara-negara tetangga.
Komisi penyidik umum PBB berencana akan mengumumkan daftar 200 penjahat perang di Suriah ini bertepatan dengan pertemuan Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jenewa, Swiss, pada tanggal 17 Maret mendatang, seperti dilansir kantor berita BBC. (Bbcarabic/Ram)