Eramuslim.co – Juru bicara Departemen Pertahanan Nasional Amerika Serikat, Kolonel Steve Warren, menyatakan bahwa koalisi internasional akan memberikan dukungan udara terhadap operasi darat yang digelar pasukan pemerintah Irak di provinsi Nineveh.
Pernyataan ini dilontarkan Pentagon dalam keterangan persnya pada hari Senin (06/04) kemarin, menaggapi persiapan tentara pemerintah Irak dan milisi Syiah untuk merebut provinsi Nineveh dari milisi Negara Islam.
Kolonel Steve Warren melanjutkan, “Ini adalah langkah positif yang dilakukan pemerintah Baghdad untuk berhenti meminta bantuan kepada milisi Syiah bentukan Iran.”
Pentagon berpendapat bahwa ini adalah kemajuan yang dialami pemerintah Irak dalam rekonsiliasi politik dan dialog pembentukan pemerintahan Nasional.
Sementara itu seorang sumber lainnya di Pentagon menyatakan bahwa mundurnya milisi Syiah bentukan Iran dari pasukan pemerintah Irak akan mempengaruhi pembebasan provinsi Nineveh yang akan membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan beberapa tahun.
Perlu diketahui bahwa konflik di Irak bermula ketika PM Nouri Al Maliki yang beraliran Syiah terus mendiskreditkan warga Sunni dengan menangkapi tokoh-tokoh dan ulama Sunni Irak.
Tidak hanya itu, PM Nouri Al Maliki dituding terlibat dalam membiayai dan mempersenjatai sejumlah milisi Syiah yang melakukan peneroran terhadap warga Sunni di era pemerintahannya yang berakhir pada tahun 2014 lalu. (Akhbarak/Ram)
