Eramuslim – Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) berjanji bahwa koalisi internasional akan membantu pasukan pemerintah untuk merebut kembali kota Ramadi di sebelah barat Irak, yang telah dikuasai oleh mujahidin Irak sejak hari Jum’at (15/05) lalu.
Dalam pengumuman yang disampaikan jubir Elissa Smith pada hari Minggu (17/05) kemarin menyatakan, “Ramadi adalah kota strategis yang telah diperebutkan sejak musim panas 2014 lalu. Dan kini mereka telah berhasil merebut kota tersebut.”
Elissa Smith menambahkan, “Kehilangan kota ini bukan berarti bahwa kita akan menyerah dalam kampanye pasukan pemerintah memberantas Negara Islam di Irak, akan tetapi kita hanya memberikan kemenangan itu sementara dan kemudian merebutnya kembali,”
“Direbutnya Ramadi bukan berarti menandakan AS dan sekutunya kalah, akan tetapi ini mengisyaratkan bahwa kita harus lebih mendukung pasukan Irak untuk merebut kembali kota ini,” tambah Elissa Smith.
Sejak pengumuman direbutnya kota Ramadi pada hari Jum’at kemarin, wakil Presiden AS, Joe Biden, dalam pertemuannya dengan PM Haider al-Abadi di Gedung Putih pada hari Sabtu (16/05) kemarin menyatakan akan mempercepat proses pengiriman senjata buatan AS kepada pemerintah Irak. (Akhbarak/Ram)