Memasuki tahun ke 3 konflik bersenjata di Suriah, banyak pejuang asing dari seluruh dunia ikut serta dalam berbagai pertempuran di Suriah.
Sebelumnya pada bulan Oktober lalu pasukan pejuang berhasil menewaskan seorang tentara bayaran Rusia, yang berperang di pihak tentara pemerintah Suriah
Dalam sebuah penelusuran yang dilakukan oleh Al Jazeera di Suriah, kini muncul pejuang Suriah yang berasal dari Finlandia dan Somalia.
Dari penuturan salah seorang petugas keamanan di Finlandia, “puluhan perempuan dan kaum muda Finlandia telah meninggalkan negara mereka untuk bergabung dengan barisan para pejuang dan kelompok bersenjata di Suriah.”
Di salah satu wilayah di selatan Finalandia, kami bertemu dengan amida yang baru saja kembali dari Suriah beberapa bulan lalu, Amida menggambarkan bahwa dirinya berjuang di Suriah secara independen dan tidak bergabung dengan kelompok manapun. ia mengatakan “saya berjuang bersama rakyat Suriah di daerah Qamishli, untuk membantu mereka menggulingkan Assad.”
Amida menjelaskan bahwa dirinya masuk Suriah melalui Turki yang menjadi pintu gerbang utama utama para pejuang di utara Suriah, dan kemudian bergabung dengan pejuang di daerah Qamishli. (Aljazeera/lndk)
