Eramuslim – Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa melaporkan sebanyak 10 ribu orang telah menjadi korban tewas dan terluka dalam perang melawan pemberontakan Syiah Houthi yang di pimpin Arab Saudi di Yaman, seperti dilansir Reuters.
Dalam laporan terbaru yang dirilis pada hari Kamis (25/08) kemarin, PBB menyatakan bahwa sebanyak 3.799 warga sipil tewas dan 6.711 lainya terluka dalam sejak dimulainya operasi militer koalisi regional Arab sejak 26 Maret 2015.
PBB menyebut koalisi regional Arab pimpinan Arab Saudi bertanggung jawab atas hancur dan rusaknya sejumlah besar fasilitas sipil seperti rumah, pasar, rumah sakit dan sekolah, serta lembaga-lembaga ekonomi akibat serangan udara.
Sementara itu pemerintah Saudi menyebut laporan terbaru PBB berat sebelah karena tidak mencamtumkan pelanggaran kemanusiaan yang dilakukan kelompok pemberontak Syiah Houthi selama perang penaklukan kota-kota di Yaman.
Perlu diketahui bahwa konflik bersenjata di Yaman disebabkan gerakan kudeta pemberontak Syiah Houthi yang mengambil alih ibukota Sana’a pada akhir Januari 2015 kemarin, serta menurunkan paksa Presiden sah Abed Rabbo Mansur Hadi dari jabatan kepresidenan. (Arabicsputnik/Ram)