Para Aktivis oposisi mengumumkan terjadi pembunuhan puluhan warga sipil dengan pemboman rudal yang dilancarkan oleh pasukan Bashar al-Assad pada daerah yang berbeda-beda. Ditemukan juga di wilayah Aleppo dan Damaskus terdapat puluhan mayat warga sipil akibat serangan pasukan rezim.
Pengamat Suriah mengatakan bahwa pasukan rezim menutup jalan menuju ke kabupaten Baba Amr, dan menambahkan bahwa pertempuran meletus disertai serangan pemboman itu.
Pengamat dan Otoritas Umum untuk Revolusi Suriah mengabarkan bahwa serangan udara terjadi lingkungan itu untuk mengusir para pejuang oposisi .
Begitu juga bentrokan pecah hari ini di pinggiran kamp pengungsi Yarmouk. Menurut Komite Koordinasi Lokal juga menegaskan terjadi bentrokan baru di Darya. Dan saluran “Al Jazeera” mengkonfirmasi ada sekitar lima ratus prajurit rezim yang membelot dalam beberapa hari terakhir di sekitar Damaskus dan pedesaan nya.
Prajurit itu juga mengatakan bahwa di antara orang-orang yang membelot ada yang dari divisi keempat yang dipimpin oleh saudara kandung Presiden Assad Maher Al-Assad , dan jumlah unit kelompok tentara ini menjadi menurun dari ribuan hingga menjadi ratusan karena banyaknya korban dan pembelotan.
Ia juga mengabarkan pada sisi yang lain yaitu serangan masih terjadi di kota Maliha Pedesaan Damaskus, meskipun sudah ada kesepakatan sebelumnya dengan rezim untuk menetralisir kota dari pertempuran.(zae/IT)