Parlemen Perancis Sepakat Perpanjang Masa Intervensi Militer ke Irak Dan Suriah

kapal-induk-perancis-Charles-de-GaulleEramuslim – Rabu 25 November 2015, anggota parlemen Perancis sepakat untuk memperpajang masa serangan udara terhadap Negara Islam di Irak dan Suriah, sebagai reaksi balasan atas serangan Paris Attack yang menewaskan lebih dari 130 orang.

Dalam rapat pemungutan suara kemarin, sebanyak 515 anggota parlemen menyetujui perpanjangan masa waktu intervensi di Suriah dan Irak, berbanding 4 anggota menolak dan 10 lainnya abstain.

Ini adalah perpanjangan pertama yang diberikan Parlemen Perancis, setelah pada awal bulan September kemarin melakukan voting yang sama untuk menentukan keikutsertaan militer mereka dalam serangan udara di Suriah.

Sedikitnya 40 pesawat tempur jenis Rafale dilibatkan dalam serangan udara menyasar basis-basis milik organisasi Negara Islam di Irak dan Suriah, pasca serangan berdarah di ibukota Paris pada 13 November kemarin.

Selain mengirimkan kapal induk Charles de Gaulle ke kawasan Laut Mediterania, pemerintah Perancis juga mengumumkan status darurat di seluruh wilayah negaranya selama 3 bulan kedepan. (Skynewsarabia/Ram)