Dalam periode satu setengah tahun sebelum pandemi, 47 persen siswa Muslim melaporkan menjadi korban bullying berbasis agama. Itu meningkat 7 persen dari tahun 2016 hingga 2018.
Sepertiga siswa yang mengenakan jilbab juga melaporkan bahwa jilbab mereka ditarik atau disentuh secara menyinggung.
Dan hampir satu dari setiap empat siswa Muslim melaporkan bahwa mereka memperoleh komentar yang menyinggung tentang Islam yang dilakukan oleh seorang guru, administrator, atau petugas sekolah lainnya.
“Bentuk kebencian dan pelecehan ini tidak terjadi dalam ruang hampa dan tentu saja tidak terbatas di California,” kata Ayloush. [Republika]