Seniman di Jalur Gaza memperingati hari Nakba, atau Bencana Palestina, dengan lukisan mural (dinding) dan melepaskan ribuan balon ke langit.
Hari Nakba menandai peristiwa pengusiran ratusan ribu warga Palestina dari tanah mereka pada tahun 1948, sebelum Israel akhirnya resmi mendirikan negara Zionis dibawah dukungan Inggris.
Sebagai bagian dari kegiatan menandai 61 tahun dari hari Nakba, seniman Palestina membuat lukisan cat di dinding di kamp Givat Zeev, barat laut Gaza City.
Dalam upacara tahunan ini lukisan digunakan sebagai sarana untuk mengungkapkan perasaan rakyat Palestina.
Lukisan dinding yang dibuat juga mencerminkan kekuatan seniman muda Palestina, dan menggambarkan adanya tekanan berkelanjutan agar para pengungsi Palestina yang telah terusir dari tanah mereka dapat kembali lagi ke Palestina.
Salah satu lukisan menggambarkan seorang kakek, ayah dan anak berdiri bersama di dekat rumah mereka di desa, di mana pada peristiwa Nakba mereka terpaksa mengungsi.
Karya seni lain mengekspresikan kebijakan Yahudinisasi Israel di al-Quds (Yerusalem) yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. Peringatan hari Nakba ini akan berlanjut hingga tanggal 15 Mei.(fq/prtv)