Eramuslim – Minggu 22 Januari 2017, Pemkot Yerusalem Zionis Israel mengumumkan pembangunan 566 unit pemukiman Yahudi baru di 3 wilayah timur Al Quds, hanya berselang 2 hari setelah inagurasi Presiden Amerika ke 45 Donald Trump.
Izin 566 pemukiman Yahudi yang baru dikeluarkan adalah izin yang ditunda sebelumnya hingga dilantiknya Presiden Donald Trump, ujar Ketua Komite Perencanaan dan Pembangunan Yerusalem Zionis Israel, Meir Turgeman.
Meir Turgeman melanjutkan, “Kami tidak akan takut tekanan yang terjadi di masa lalu akan terulang kembali. Kita saat ini hidup di era baru dengan kehadiran Trump. Dan saya yakin dia akan mendukung langkah ini bersama pemerintahan Amerika Serikat,” mengacu pada pemerintahan Obama.
Rencananya Turgeman dan Komite Perencanaan dan Pembangunan Yerusalem akan meratifikasi lebih 11 ribu unit pemukiman Yahudi di tahun 2017 ini.
Perlu diketahui bahwa Netanyahu telah melakukan pembicaran telepon dengan Trump di hari yang sama untuk membahas isu Palestina dan pencaplokan Al Quds. (Rtarabic/Ram)