Profesor Zionis, Yoram Meital, menegaskan bahwa Mantan Menteri Pertahanan Abdul Fattah as-Sisi mengembalikan kehangatan hubungan baru antara Kairo dan tel Aviv. Meital, kepala pusat “Haim Hartzog” untuk studi Timur Tengah dan Diplomasi di Universitas Ben Gurion, mengatakan dalam sebuah artikel di Yediot Ahronot,”penggulingan Mursi dan kembalinya jenderal pada pemerintahan menumbuhkan antusiasme besar di Israel. Dimana Israel menerima pergeseran sikap Mesir mengenai Hamas dan konflik yang dilancarkan oleh pasukan keamanan Mesir terhadap kelompok-kelompok bersenjata di Sinai. Ia menambahkan,”memang benar bahwa Mesir di bawah kepemimpinan Mursi menghormati komitmen terhadap kesepakatan damai, namun di Israel khwatir terhadap berkuasanya Ikhwanul Muslimin dan meningkatnya kerjasama antara Kairo dan Hamas.” Dia menunjukkan bahwa entitas Zionis bekerja melalui saluran diplomatik dan media untuk mengurangi kecaman Internasional terhadap pemerintah Mesir yang baru. (hr/im)