Dengan ini, maka lembaganya menganggap Israel bertanggung jawab atas jatuhnya batu tersebut karena diyakini ada sebuah terowongan di bawah Musieum Islam. Padahal Al-Quds dan Al-Aqsha adalah tempat suci ummat secara tempat maupun peninggalanya. Mengganggunya sama dengan mengganggu aqidah ummat Islam dan ini sangat sensitif hingga hari ini, ungkapnya. (pip/ram)