Pemerintah Palestina menyatakan jumlah warga Palestina yang berada di dalam penjara Israel mencapai 5.100 orang, termasuk 18 orang wanita dan 207 anak-anak.
Dalam sebuah pernyataan Direktur Departemen Statistik Kementerian Tahanan Palestina hari Minggu (04/05) kemarin menyatakan “jumlah narapidana dan tahanan di penjara-penjara Israel mencapai 5100 orang, 84,5 % berasal dari penduduk Tepi Barat dan sisanya berasal dari kota Al Quds dan Jalur Gaza,” seperti dilansir kantor berita Anatolia Turki.
Kementerian Tahanan menyatakan bahwa sebanyak 477 orang menghadapi hukuman penjara seumur hidup, 439 orang dijatuhi hukuman penjara lebih dari 20 tahun, dan 1047 orang menghadapi hukuman antara 10 sampai 20 tahun, serta sebanyak 200 orang menjadi tahanan administratif pemerintah Israel tanpa adanya proses pengadilan.
Dari jumlah tersebut sebanyak 1400 orang sakit dan tidak mendapat perawatan medis oleh pihak berwenang Israel, 80 orang diantaranya menderita penyakit kronis, 25 orang menderita kanker dan puluhan lainnya mengalami sakit mental dan cacat fisik akibat penyiksaan tentara Israel. (Rassd/Ram)