Sebuah survei terbaru menemukan bahwa popularitas Kepala Otorita Palestina Mahmud Abbas menurun dibandingkan pemimpin Hamas Ismail Haniyah.
Menurut survei yang dilakukan oleh Palestinian Center for Policy and Survey Research Khalil Shikaki, Abbas telah kehilangan popularitasnya lima persen hanya dalam tiga bulan sementara popularitas Haniyah telah meningkat sebesar 2 persen pada periode yang sama.
Survei menunjukkan bahwa dalam hal pemilihan presiden, Abbas akan memenangkan 49% suara melawan 44% untuk Haniyah. Sebuah survei serupa yang dilakukan tiga bulan lalu memberi Abbas dan Haniyah 54% dan 42% kesempatan untuk memenangkan pemilihan umum.
Survei terbaru yang dilakukan di Tepi Barat yang diduduki, Timur al-Quds (Yerusalem), dan Jalur Gaza, menunjukkan bahwa Abbas memiliki dukungan kuat di Tepi Barat dengan unggul 7% dari Haniyah sementara ia hanya unggul 4% di Gaza.
Jajak pendapat itu juga mengungkapkan bahwa jika Marwan Barghouti, yang menjalani lima hukuman seumur hidup di penjara Israel, bisa bertarung dalam pemilihan presiden melawan Haniyah, ia akan menang 60% suara sementara pemimpin Hamas hanya akan menerima 34%.
Survei juga mengatakan bahwa dalam pemilu tiga arah, Barghouti akan memenangkan 37% suara, Haniyah akan menang 33%, dan Abbas akan membuntuti di belakang dengan hanya memperoleh 25% dukungan suara.(fq/prtv)