Ulama terkemuka yang sekarang tinggal di Qatar – Syaikh Yusuf Qardawi telah mengalokasikan uang sebesar 21 juta dollar untuk sebuah lembaga amal yang dikelola Hamas. Uang sebesar itu digunakan Hamas untuk membeli tanah dan mengatur infrastruktur organisasi di Yerusalem, kata pimpinan dinas intelijen Israel Shin Bet – Yuval Diskin pada hari Ahad lalu.
Syaikh Qardawi, adalah ulama kelahiran Mesir 82 tahun yang lalu ini sangat kuat keterikatannya dengan jamaah Ikhwanul Muslimin yang didirikan oleh Syaikh Hasan Al-Banna, dan dia juga mendukung aksi untuk menyerang Israel dengan operasi "Bom Syahid".
Seorang Asisten pemerintahan otoritas Palestina pimpinan Mahmud Abbas bernama Rafiq Husseini menolak laporan tersebut. "Kami mengharapkan ada dana dari Arab untuk membeli rumah-rumah di Yerusalem," katanya, "namun hal tersebut sampai sekarang belum pernah ada."
Yuval Diskin membuat pernyataan tersebut selama sidang mingguan kabinet Israel di Yerusalem. Dia juga mengatakan kepada para mentri kabinet bahwa pihak otoritas Palestina dan pasukan keamanannya telah berusaha menggagalkan penjualan tanah milik warga Palestina kepada Yahudi Israel, terutama di wilayah Yerusalem timur.
Dia juga menambahkan, Hamas telah menempatkan politik dan diplomatik bergerak lebih cepat dari agenda yang telah ditentukan.(fq/hrz)